Jakarta (ANTARA) - Max Verstappen melakukan selebrasi pertamanya sebagai pemenang Grand Prix Australia, Minggu, tapi menyebut Lewis Hamilton gagal mematuhi aturan balapan saat menyalipnya di lap pembuka.
Bintang tim Red Bull itu menjadi yang pertama melintasi finis pada balapan yang penuh drama di Melbourne tersebut, sedangkan Hamilton merebut podium kedua untuk Mercedes.
Sang pebalap Belanda start dari pole position tapi disalip George Russell dan Hamilton di lap pembuka.
Kekuatan mobil Red Bull yang superior pada akhirnya membawa Verstappen merebut kemenangan keduanya pada musim ini dan yang pertama baginya di Melbourne.
Namun, ia sempat dibuat kesal dengan manuver Hamilton yang memaksanya melebar ke sisi lintasan.
"Dari sisi saya, saya hanya mencoba menghindari kontak, cukup jelas dalam aturan apa yang diizinkan dilakukan di luar, tapi jelas, itu tidak dipatuhi," kata Verstappen dikutip AFP.
"Tapi tidak masalah. Kami punya kecepatan yang bagus, kami menyalipnya tapi itu sesuatu yang harus diperhatikan untuk balapan selanjutnya."
Baca juga: Verstappen juarai GP Australia, Hamilton rebut posisi kedua
Hamilton, yang mendapati finis terbaiknya pada musim ini, membantah dia melanggar aturan balap.
"Saya kira itu cukup patut. Dia mengerem awal dan saya mengerem larut. Saya sudah sepenuhnya di sisinya dan saya rasa kami berdua saling menyisakan ruang," kata Hamilton.
"Saya tidak menabraknya hingga keluar lintasan, dia tidak menubruk saya. Kami tidak bersinggungan dan itulah balapan."
Nyaris bertabrakan dengan rivalnya itu, Verstappen mampu merebut kembali posisi pimpinan lomba dan membangun jarak yang nyaman dari para pesaingnya, meskipun balapan terinterupsi tiga bendera merah, termasuk yang terakhir ketika balapan menyisakan dua putaran saja.
"Pastinya, saya sangat senang meraih kemenangan ini tapi saya rasa balapan jelang finis sedikit kacau dengan seluruh keputusan itu," kata dia soal pengibaran bendera merah. "Itu membingungkan banyak pebalap."
Baca juga: Leclerc frustrasi dengan performanya di awal musim 2023
Keunggulan Red Bull di lintasan lurus sekali lagi membawa Verstappen menang atas rival-rivalnya di Melbourne.
Tapi, peningkatan dari Mercedes dan potensi Aston Martin meramaikan persaingan.
Verstappen juga mengatakan bahwa terlalu dini menganggap kedua tim itu memangkas margin performa dari Red Bull.
"Saya kira ini sedikit banyak karena karakter sirkuit, yang membuat mereka semua lebih dekat," kata Verstappen.
"Saya rasa pemanasannya cukup sulit, beberapa tim lebih baik dari yang lain, jadi susah untuk memutuskannya. Saya rasa kami perlu beberapa balapan lagi untuk memahaminya."
Baca juga: Russell sesalkan insiden kebakaran mesin W14 di GP Australia
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023